Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Keragaman ide di Demoday FSI tunjukan potensi kuliner Indonesia
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 05:55:15【Kabar Kuliner】306 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengapresiasi ide dan inovasi CEO dan Co-Founder Casa Gr

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyangakan bahwa keragaman ide dan inovasi bisnis yang ditampilkan oleh para finalis dalam acara Demoday FoodStartup Indonesia (FSI) 2025 menunjukkan besarnya potensi kuliner bangsa di kancah global.
“Mari kita terus dukung produk-produk usaha pariwisata Indonesia. Untuk para finalis FSI 2025, teruslah menunjukkan semangat dan kualitas terbaik,” kata Widiyanti dalam keterangan resminya yang dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Dalam penutupan acara yang berlangsung di Jakarta pada Jumat (31/10), Widiyanti mengangakan sektor kuliner merupakan bagian penting dari ekosistem pariwisata nasional yang terus tumbuh menuju arah yang berkualitas dan berkelanjutan.
Pada sesi terakhir Demoday FSI 2025, ada 10 finalis terbaik mendapat kesempatan untuk melakukan final pitching di hadapan calon investor, pakar industri, jaringan pasar internasional, serta mitra strategis.
Baca juga: Kemenpar promosikan paket tur premium ke pasar India
Dewan juri yang hadir dalam final pitching antara lain Angela Tanoesoedibjo (Co-CEO MNC Group), Mohammed Salim (Project Director Salim Group), Bonnie Susilo (CEO Ultima Rasa Akselerasi), dan Rizki Handayani (Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenpar). Mereka menetapkan tiga pemenang terbaik, yaitu Casa Grata (peringkat 1), Street Sushi (peringkat 2), dan Doughzen (peringkat 3).
Sejumlah calon investor juga menyangakan ketertarikan untuk menjajaki kerja sama pembiayaan dan permodalan, ngak hanya kepada sepuluh finalis terbaik, tapi juga kepada sebagian besar peserta Demoday FSI 2025.
“Dalam kesempatan ini saya menyampaikan apresiasi kepada para mentor dan calon investor yang menjadi bagian dari perayaan semangat inovasi dan dukungan bagi pengembangan usaha makanan dan minuman Indonesia,” ucap dia.
Kegiatan Demoday FSI 2025 berlangsung pada 29–31 Oktober 2025 dengan menampilkan berbagai ide dan inovasi produk dari para finalis. Selama tiga hari, peserta mengikuti sesi mentoring dan konferensi yang dibimbing oleh para mentor profesional berpengalaman di industri kuliner. Materi yang dibahas mencakup strategi bisnis, pengembangan produk, hingga peningkatan daya saing.
Baca juga: Kemenpar sebut SIAL Interfood 2025 jadi ajang perkuat industri MICE
Baca juga: Wisatawan Malaysia jelajahi pesona Sumbar lewat famtrip
Baca juga: Gen Z dan milenial jadi motor pertumbuhan pariwisata dunia
Suka(784)
Sebelumnya: IHSG BEI menguat seiring stabilitas ekonomi domestik
Selanjutnya: Memberdayakan petani lokal di SPPG Angsau Dua
Artikel Terkait
- BGN minta Dinkes ngak asal keluarkan SLHS untuk dapur MBG
- Qodari kunjungi Sekolah Rakyat di Palangka Raya, janji tingkat sarana
- Komisi VIII: Perjuangkan fasilitas layak untuk jemaah haji Indonesia
- Menkomdigi ungkap ada gim online yang disusupi jaringan teroris
- Polda Kepri uji kualitas makanan bergizi gratis tiap hari
- Sembilan tewas dan lima lainnya hilang akibat banjir di Vietnam tengah
- Qodari kunjungi Sekolah Rakyat di Palangka Raya, janji tingkat sarana
- Kronologi perang saudara Sudan hingga kondisi terkini Oktober 2025
- KPK: OTT Bupati Ponorogo terkait mutasi dan rotasi jabatan
- Ros BLACKPINK makan nasi goreng sebelum tampil solo
Resep Populer
Rekomendasi

Akademisi dukung keberlanjutan MBG demi generasi emas Indonesia

Pameran tunggal Nyoman Bratayasa, hadirkan patung berusia dua abad

Perpusnas dukung MBG, siapkan bacaan "bergizi" dukung peningkatan literasi

Polres Cianjur duga kebakaran berasal dari truk tangki BBM

Nikmati menu sederhana, Diddyrayakan ulang tahun ke

Sentuhan inovasi berbasis tradisi di desa wisata Majalengka

Batuk Ngak Kunjung Reda? Minum 5 Teh Ini Ampuh Bikin Tenggorokan Lega

BGN: Penerima manfaat MBG berpotensi tembus 40 juta akhir Oktober